Pada tanggal 4 Oktober, seorang pasien, pak Rahmat datang dengan keluhan bahwa tangan, leher, bahu, hingga ke pinggang pegal. Amat pegal. Bukan pegal biasa. Karena itu selain pijat, beliau juga pergi ke Dokter yang juga berpraktek sebagai akupunktur.
Setelah diakupunktur, agak enakan, cuma kambuh lagi. Akhirnya dia datang ke tempat bekam Asy Syifa Holistik.
Pada usia 52 tahun, pak Rahmat meski pasrah dgn keadaannya, namun tetap ikhtiar mencari pengobatan. Sebelumnya juga dipijit. Usai dipijit memang enakan, tapi karena darah kotornya tidak dikeluarkan, kembali ngumpul sehingga akhirnya pegal kembali.
Pak Rahmat juga memperagakan jika tangannya ditaruh ke belakang di pinggang, tidak bisa dinaikkan lagi ke atas karena kaku. Orang lain mungkin bisa menaikkannya hingga 20 cm atau sedada. Cuma penyembuhannya memang perlu proses.
Usai dibekam, pegalnya alhamdulillah berkurang banyak. Ini karena fokus di leher, kahil, katifain, zuhur, dan ‘ala wariq, serta titik-titik tambahan lain di punggung. Di pangkal lengan kanan yang dibekam juga pegalnya hilang. Jadi perlu ada sesi bekam di tangan yang harus dilakukan.
Ini kesaksian pak Rahmat:
Assalamualaikum , Pak , ini no hp saya , rahmat , syukron , sdh gak merasa kaku lagi
[13:24, 10/4/2016] Saya: Ini pak foto bekamnya
[13:24, 10/4/2016] Pas Rahmat: Syukron pak , mantap
[13:25, 10/4/2016] Saya: Sama2
Filed under: Bekam |
Tinggalkan Balasan