Alhamdulillah, tanggal 13 Mei 2018 kemarin, saya beserta Tim Pembekam yang semua terdiri dari 11 orang (5 ikhwan dan 6 akhwat) berhasil membekam 60 pasien di STIS dari jam 9-12. Semua berjalan lancar.
Awalnya dik Ary dari STIS mengontak saya, via WA untuk melakukan bekam massal di STIS. Berhubung saya tidak punya pembekam sebanyak itu, mau tak mau coba kontak pihak lain. Pertama saya hubungi Dr Zein. Ternyata Dr Zein memakai pisau Bisturi. Setelah saya sampaikan hal ini, pihak STIS yang ternyata kebanyakan pasiennya baru pertamakal dibekam, maunya bekam pakai jarum.
Akhirnya saya kontak Ustad Haerudin Marzuki, guru bekam saya bersama Ustad Agung Yulianto dan Ustad Sabil mengajar saya bekam di tahun 2010. Alhamdulillah lewat ustad Umar, didapat 6 pembekam pria dan 6 pembekam wanita meski ternyata 1 pembekam pria ternyata berhalangan. Ustad Umar sendiri menawarkan pasien apa mau bekam pakai jarum atau pisau. Kebetulan beliau bawa pisau bisturi. Ustad Umar belajar bekam pakai pisau lewat Ustad Kathur.
Pertama saya presentasikan manfaat bekam ke para mahasiswa. Ini dilakukan 2 sesi karena ruang untuk pria dan wanita terpisah. Bekam bukan cuma Sunnah Nabi, tapi menurut penelitian Lembaga Kesehatan AS, ternyata bekam itu penting untuk membuang kolesterol serta sel-sel darah merah yang sudah mati. Komposisi darah 24 jam setelah donor darah, ternyata jauh lebih sehat ketimbang 5 menit sebelum donor darah. Hal serupa patut dievaluasi pada Wet Cupping Therapy (Bekam), tulis mereka.
Karena bekam massal dan agar alat-alat yang dipakai tetap steril, jumlah titik maksimal adalah 5 titik.
Alhamdulillah acara berjalan lancar. Semua alat steril seperti Alkohol, H202, Bayclin dsb dibawa meski sebetulnya gelas tidak ada yang dipakai ulang karena jumlahnya cukup. Ada 1 pasien terlihat pucat, ternyata hingga jam 10:30, dia belum sarapan. Terpaksa diberi minum madu 2 sendok makan dan disuruh berbaring dulu hingga segar kembali.
Pesan WA dari dik Ary:
Sebelumnya dari panitia mengucapkan terima kasih ustad/ ustadzah yang sudah berkejasama dengan kami untuk menyelnggarakan acara bekam massal. Semoga lain kesempatan kami bisa mengundang ustad/ustadzah kembali di kampus kami.
Dan mohon maaf apabila pelayanan kami kurang memuaskan. Mohon dibukakkan pintu maaf 🙏. Jazakumullah khairan katsiran
Keluhannya macam-macam dari pegal, pusing, dan sebagainya. Mayoritas belum pernah bekam. Jadi harus hati-hati.
Tim Pembekamnya:
Ikhwan.
1 Agus Nizami
2 Eki
3 Miftah
4 Ust. Saeful
5 A Awal
6 Sibghoh
Akhwat.
1 Huzainah
2 Ibu Nina
3 Ibu Rodiah
4 Ibu Juli
5 Ibu Asmayarni
6.ibu supriyatni
Filed under: Bekam |
Rumah Bekam Asy Syifa Holistik 
Tinggalkan Balasan