Ada yang bilang bekam cukup 3 bulan sekali. Jangan tiap bulan.
Jika tidak punya penyakit / masalah kesehatan, bekam 3 bulan sekali bahkan setahun sekali mungkin tidak masalah. Tapi jika dia sudah punya masalah kesehatan seperti darah tinggi, khawatirnya 3 bulan sekali itu kelamaan. Bisa-bisa baru 50 hari bekam, sudah stroke duluan. Saya kenal orang yang seperti ini…:)
Kalau donor darah dengan jumlah darah bisa 400 cc lebih, itu memang 3 bulan sekali. Cuma bekam dengan jumlah darah paling cuma 1/3 dari donor darah, 3 bulan itu kelamaan.
Pada cuci darah saja orang bisa seminggu 2 x. Wanita haid sebulan sekali. Orang ganti oli juga sekitar sebulan sekali. Bisa saja setahun sekali, tapi mesin bisa rontok.
Kalau kita mengikuti sunnah Nabi, idealnya sebulan sekali. Terutama tanggal 17, 19, atau 21 Hijriyah (2 hari sesudah bulan purnama). Nabi rutin berbekam sehingga ada hadits yang menceritakan Nabi berbekam di bulan puasa dan waktu ihrom.
Semakin sering kita bekam, kerja ginjal makin ringan. Ada darah baru yang segar dan normal. Sel-sel tubuh pun merasa nyaman jika dapat nutrisi dan oksigen dari darah yang bersih dan segar. Kebayang tidak jika sel-sel tubuh dapat darah yang seharusnya orang tersebut cuci darah, tapi dia tidak melakukannya?
Filed under: Bekam | Tagged: Bekam, berapa bulan sekali dibekam, berapa lama dibekam, Darah Tinggi |
Tinggalkan Balasan